813 TER s

1

Ahmad Fuadi

Negeri 5 Menara

Alif, remaja dari pelosok Maninjau, Sumatera Barat, bercita-cita ingin melanjutkan sekolah ke SMA favorit dan masuk ITB seperti idolanya, B.J. Habibie. Namun, ibunya punya rencana lain: Alif harus masuk pesantren.

Dengan berat hati, Alif pun berangkat ke Pondok Madani (PM) di Jawa Timur, sebuah pesantren yang disiplin dan keras. Awalnya, ia merasa terasing dan kecewa. Tapi hidupnya mulai berubah saat bertemu lima sahabat baru: Baso, Raja, Said, Dulmajid, dan Atang. Bersama-sama mereka dijuluki Sahabat Menara karena suka berkumpul di bawah menara masjid, menatap langit, dan bermimpi tinggi.

Di pesantren, mereka diajarkan satu kalimat yang akan mengubah hidup mereka selamanya:
“Man jadda wajada”Siapa yang bersungguh-sungguh, akan berhasil.

Dari tempat kecil yang sederhana, keenam sahabat ini memupuk mimpi untuk menjelajah dunia—dan kisah mereka membuktikan bahwa mimpi, jika dikejar dengan tekad dan kerja keras, bukan hal yang mustahil.